Wildan Adzkiya Ainul Fajri: Sukses Berdayakan Emak-emak Melalui Bawang Merah

Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Pemuda asal Desa Cancung, Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro, sukses berdayakan emak-emak atau ibu rumah tangga di desa setempat melalui bawang merah. Ia berhasil membuktikan potensi desa setempat menjadi barang yang berharga.

Ia adalah Wildan Adzkiya Ainul Fajri (22). Berawal dari kepekaan melihat kondisi sekitarnya, Wildan sapaan karibnya, mulai merintis usaha olahan bawang merah yang kini dilabeli dengan nama Bawang SAE. Menurutnya, nama ini bukan sekadar label, tetapi mengandung filosofi mendalam. Dalam bahasa Jawa, "sae" berarti baik atau bagus.

[Baca Juga: https://blokbojonegoro.com/2025/08/04/tadzkhirotul-a-la-hadirkan-alamsantri-jadi-ruang-berbagi-lintas-generasi/]

“Saya melihat potensi besar di desa saya, banyak petani menanam bawang merah. Tapi sayangnya hanya dijual mentah. Dari situlah saya tergerak untuk mengolahnya agar nilai jualnya meningkat,” ujar Wildan, Senin (4/8/2025).



Tak hanya emak-emak, Wildan berusaha memanfaatkan seluruh hasil potensi pertanian lokal. Ia menggandeng petani bawang merah sebagai mitra utama penyedia bahan baku. Kemudian, bawang merah tersebut, ia olah bersama ibu-ibu dan pemuda setempat.

“Alhamdulillah mas, untuk satu hari produksi bisa menghabiskan sekitar dua kwintal bawang merah,” tutur Wildan.

Tak mau cari untung sendiri, hasil ide cemerlangnya itu, berdampak bagi warga sekitar. Sebab, ibu rumah tangga dan pemuda yang belum memiliki pekerjaan, kini memiliki pemasukan dari olahan bawan merah tersebut.

Dampak positif terhadap warga setempat inilah, yang menjadi Wildan dipercaya Kabupaten Bojonegoro hingga Provinsi Jawa Timur sebagai Pemuda Pelopor Desa tahun 2025. Bahkan, ia akan membawa nama Jawa Timur dalam ajang Nasional.

“Sangat senang dan bangga, mas, bisa mewakili Bojonegoro dan Jawa Timur. Menurut saya itu suatu kebanggaan tersendiri,” ujarnya dengan bangga.

Kedepan, ia berharap usahanya dapat berkembang lebih luas dan membawa manfaat yang lebih besar terhadap masyarakat, khususnya warga Desa Cancung. “Harapannya di tingkat nasional bisa memperoleh hasil yang memuaskan dan bisa mengharumkan nama Bojonegoro,” pungkasnya. [riz/mad]