Skip to main content

Category : Tag: Ponpes Attanwir


Berita Foto

Peserta Jambore MTs Islamiyah Attanwir Berangkat

610 siswa MTs Islamiyah Attanwir, Talun, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, diberangkatkan mengikuti jambore dan kemah bakti, Rabu (25/6/2025) sore.

Berita Foto

Semua Lokasi di Ponpes Attanwir Penuh Jemaah

Pengajian umum yang menutup rangkaian Haul ke 33 Almaghfurlah KH. Moh. Sholeh dan Masyayikh Ponpes Attanwir Talun, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, selalu menjadi magnet jemaah.

Berita Foto

Berjubel di Pintu Utama Ponpes Attanwir

Tampak, warga sekitar pukul 13.30 WIB berjubel di pintu utama masuk, dan diarahkan ke beberapa pintu lain agar tidak menumpuk.

Haul ke 33 KH. Moh. Sholeh

Puluhan Ribu Jemaah Padati Haul Mbah Yai Sholeh

Puncak Haul ke 33 Almaghfurlah KH. Moh. Sholeh dan Masyayikh Ponpes Attanwir Talun, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, begitu meriah. Puluhan ribu jemaah hadir berburu barokah, Jum'at (13/6/2025) siang.

Haul ke 33 KH. Moh. Sholeh

Ratusan Alumni Ikuti Ijazah Kubro Kitab Karangan Mbah Yai Sholeh

Sejak pukul 07.30 WIB, alumni dari berbagai angkatan, mulai tahun 1976 sampai 2025 yang baru lulus berkumpul semuanya di lokasi acara. Daya tarik kali ini adalah ijazah kubro kitab karangan pendiri Ponpes Attanwir, Romo Yai Sholeh.

Haul ke 33 KH. Moh. Sholeh

Maklumat 1 Juz 1 Alumni Ponpes Attanwir di Haul ke 33

Berbagai cara dilakukan Ikatan Keluarga Ma'had Islami (IKAMI) ATTANWIR untuk ikut serta mensukseskan rangkaian Haul ke 33 Almaghfurlah KH. Moh. Sholeh dan Masyayikh Ponpes Attanwir.

Inilah Profil Lengkap Syeikh Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al-Jilani Al-Hasani

Kegiatan yang mendatangkan cicit generasi ke 24 Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani bertempat di masjid Ponpes Attanwir, Kamis, (9/1/2025) siang. Ingin mengetahui lengkap biografi Syeikh Prof. Dr. Muhammad Fadhil, blokBojonegoro.com mengulik dari berbagai sumber untuk mengetengahkan kepada pembaca setia.

Ponpes Attanwir

Inilah Tausyiyah dan Ijazah Kubro Syaikh Muhammad Fadhil

Memulai berbicara, Syaikh Muhammad Fadhil mengaku sangat senang sekali, yang kesekian kalinya ke Indonesia. “Terimakasih matur suwun,” ujar Syaikh Fadhil menirukan logat orang Indonesia, saat mengisi tausyiyah.