Dari Bojonegoro untuk Sumatera: Ribuan Paket Bantuan Meluncur untuk Korban Banjir Bandang
Wabup Bojonegoro, Nurul Azizah bersama Kalaksa BPBD Bojonegoro saat seremonial pemberangkatan 8 armada bantuan menuju Sumatera (Foto: blokBojonegoro.com/Rizki Nur Diansyah)

Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menunjukkan kepedulian nyata terhadap korban bencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera. 

Dalam aksi solidaritas ini, didukung penuh oleh masyarakat Kota Ledre. Tercatat lebih dari 124 donatur ambil bagian dalam penggalangan bantuan yang berlangsung sejak 3 hingga 6 Desember 2025.

Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah secara langsung memberangkatkan bantuan kemanusiaan yang dikelola oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro tersebut, Senin (8/12/2025) petang.

Bantuan tersebut akan dikirim melalui BPBD Provinsi Jawa Timur sebelum disalurkan ke tiga provinsi terdampak, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Wabup Nurul menegaskan, bantuan ini merupakan cerminan kepedulian masyarakat Bojonegoro terhadap para korban bencana.

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada warga Bojonegoro, OPD, pelajar, civitas akademisi, hingga organisasi sosial yang telah berdonasi,” ungkap Wabup usai pelepasan ribuan paket di Kantor BPBD.

Selama posko donasi dibuka, lanjut Wabup, BPBD berhasil menghimpun berbagai jenis bantuan, mulai dari kebutuhan pokok, perlengkapan bayi, hingga perlengkapan sekolah. Seluruh logistik diangkut menggunakan 8 armada truk milik BPBD, Kodim 0813, Satpol PP, Brimob, dan Bagian Umum Setda Bojonegoro.

Nurul menambahkan, proses pengiriman dilakukan secepat mungkin agar bantuan bisa langsung diterima warga terdampak.

“Semoga bantuan dari masyarakat Bojonegoro ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Sumatera. Ini adalah bukti bahwa kepedulian dan solidaritas warga tetap kuat,” pungkasnya.

Berikut rincian bantuan dari masyarakat Bojonegoro untuk korban bencana di Sumatera:

Sembako: 30.417 kg beras, 1.128 dus mi instan, 200 botol kecap, 268 liter minyak goreng, 1.875 pcs susu, 732 pcs susu UHT, 673 kaleng sarden, 213 kg gula, 239 teh/kopi, 135 dus air mineral, 1.531 dus makanan ringan, dan 406 item kebutuhan lain.

Perlengkapan bayi: 385 set perlengkapan bayi, 529 pcs/ball popok anak, 31 popok dewasa, 9 gendongan, 162 pakaian bayi, 11 handuk bayi, 42 selimut bayi, 3 bantal guling, 170 set perlengkapan mandi anak, dan 397 item lainnya.

Family Kit: 463 sampo, 557 sabun mandi, 147 sabun cuci, 253 pasta gigi, 147 sikat gigi, 280 pembalut, 87 handuk, 50 selimut, 58 perlengkapan ibadah, serta 222 item lain seperti tisu dan tisu basah.

Perlengkapan sekolah: 76 tas sekolah, 64 pack buku tulis, 576 pensil, 6 kotak tipe-x, 4 pack penghapus, 5 rautan, 576 pulpen, 10 dus kotak pensil, 50 pasang kaos kaki, dan 50 lembar terpal. [riz/mad]